Learning Session : Status Sumber Daya Ikan Kakap Merah Di WPP NRI 573
Rabu, 1 Agustus 2018
Jakarta - Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BRSDM) mengadakan Learning session yang diadakan setiap Rabu pada tanggal 1 Agustus 2018, di Aula Gedung Mina Bahari IV Kementerian Kelautan dan Perikanan.
LS kali ini menghadirkan peneliti dari Pusat Riset Perikanan, yang membahas mengenai Status Ikan kakap merah di WPP NRI 573 yang terancam Over Fish (ikan yang diambil terlalu banyak) dan Over Fishing (alat yang digunakan terlalu banyak).
Dalam paparannya, Regi F Anggawangsa selaku pemberi materi dari Pusat Riset Perikanan mengatakan Ikan kakap merah menyumbangkan 8,2 persen untuk ekonomi negara Indonesia dibandingkan ikan-ikan universal lainnya. Kakap Merah termasuk golongan ikan Demersal nomer 3 Di WWP NRI 573 sebesar 10,9 persen. Indonesia juga sebagai top producer kakap merah yaitu sebesar 84 persen.
Negara yang menjadi tujuan ekspor ikan kakap merah Indonesia adalah Vietnam yaitu hampir 30 persen, disusul oleh Amerika dan Malaysia. Asal daerah ekspor kakap merah (Berdasarkan SATKER BKIPM) terbesar berda di Tanjung Perak, Surabaya; Jakarta; dan Pangkal Pinang, Makassar.(ALP)
KKP WEB Badan Penyuluhan Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kelautan Dan Perikanan
JL. Medan Merdeka Timur No.16 Jakarta Pusat
Telp. (021) 3519070 EXT. 7433 – Fax. (021) 3864293
Email: humas.kkp@kkp.go.id
Call Center KKP: 141