Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Pelabuhan Perikanan Nusantara Kwandang mencapai 1,422 Miliar atau 116,07% dari target 1,225 miliar Tahun 2023. Kenaikan ini tentunya dari optimalisasi penerimaan PNBP dari berbagai sektor di PPN Kwandang. Capaian tersebut diantaranya dari sektor penerimaan jasa pelabuhan perikanan mencapai 231.837.191, penggunaan sarana prasarana mencapai 1.081.748.289 dan pendapatan jasa lainnya mencapai 108.805.099.

Kepala Pelabuhan Perikanan Nusantara Kwandang Yanwar Amri Yasman mengapresiasi capaian PNBP Tahun 2023. Menurutnya capaian ini merupakan usaha dan kerja keras seluruh tim kerja PNBP yang sudah secara optimal melakukan pencapaian ini. Yanwar mengatakan bahwa Tahun 2024 target kita lebih besar lagi dari tahun 2023 yang angkanya 1,3 Miliar sehingga diharapkan kerja keras dari tim untuk lebih mengoptimalkan penerimaan negara. Menurutnya target tersebut dapat dicapai dengan melihat capaian PNBP di tahun 2023. Yanwar menghimbau seluruh petugas tata kelola dan pelayanan usaha untuk lebih memperhatikan kondisi sarana prasarana yang merupakan ujung tombak PNBP seperti pabrik es dan coldstorage. Jika ada perbaikan lakukan dengan baik secepatnya.

Sumber Penerimaan Negara Bukan Pajak yang ada di PPN Kwandang diantaranya penerimaan jasa pelabuhan perikanan dan penggunaan sarana prasarana. Adapun jenis penerimaan dari jasa pelabuhan perikanan diantaranya pas masuk, tambat labuh, kebersihan kolam, pelayanan bengkel, jasa air dan listrik. Sedangkan untuk penggunaan sarana prasarana diantaranya jasa pengadaan es, jasa sewa coldstorage, sewa freezer, jasa penggunaan kendaraan, jasa penggunaan tanah, jasa bangunan pelabuhan hingga jasa penumpukan barang dan pengembangan.