© Copyright 2025, Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia

KKP Gandeng WWF Tingkatkan Daya Saing Produk Perikanan Berkelanjutan

Kamis, 6 Maret 2025


SIARAN PERS

KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN

NOMOR : SP.098/SJ.5/III/2025

 

JAKARTA, (6/3) - Kementerin Kelautan dan Perikanan (KKP) dan Yayasan World Wildlife Fund (WWF) Indonesia menyepakati kerja sama penguatan daya saing produk kelautan dan perikanan, terutama terkait peningkatan kesadaran publik terhadap produk perikanan berkelanjutan. 

 

Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP), Budi Sulistiyo mengungkapkan kolaborasi ini sejalan dengan visi pemerintah dalam mendorong industri perikanan yang berkelanjutan dan kompetitif. 

 

Dia berharap kemitraan ini dapat memberikan dampak nyata bagi pelaku usaha perikanan, khususnya skala mikro dan kecil. "Sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat dalam memilih produk perikanan yang bertanggung jawab," ujar Budi usai penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS), Kamis (6/3).

 

Budi menjelaskan melalui PKS ini, kedua pihak akan berkolaborasi dalam mendukung penguatan akses dan pemenuhan standar pasar produk perikanan berkelanjutan. Selain itu, kampanye penyadartahuan publik juga akan digencarkan untuk mendorong peran konsumen dalam mendukung perikanan berkelanjutan.

 

Dia menambahkan, PKS ini juga mencakup beberapa rencana kerja strategis, diantaranya mendukung penyediaan data dan informasi terkait tangkapan sampingan (bycatch) mamalia laut guna memenuhi regulasi perdagangan Amerika Serikat terkait Marine Mammals Protection Act (MMPA), serta persyaratan pasar lainnya. 

 

Selain itu, kerja sama ini juga akan mendorong peningkatan kapasitas dan kompetensi pelaku usaha dalam standar produk perikanan yang tertelusur dan berkelanjutan melalui kegiatan pembinaan dan pendampingan usahanya. 

 

Dukungan lainnya adalah pemenuhan persyaratan ekspor udang tangkap ke Amerika Serikat, “Termasuk mengembangkan program sustainable livelihood bagi nelayan dan pembudidaya ikan," terang Budi. 

 

Sementara perwakilan WWF, Dewi Lestari Yani Rizki menegaskan pentingnya keterlibatan berbagai pihak dalam menjaga ekosistem laut yang sehat. Dia menegaskan WWF-Indonesia berkomitmen untuk terus mendukung upaya penguatan perikanan berkelanjutan di Indonesia. 

 

Dikatakannya, kerja sama ini akan menjadi langkah strategis dalam memastikan bahwa praktik perikanan yang baik dapat diterapkan secara luas. Melalui PKS tersebut, Dewi berharap produk perikanan Indonesia dapat semakin dikenal di pasar global sebagai produk yang berkualitas dan berkelanjutan,

 

"Kami juga ingin mendukung kesejahteraan nelayan serta pelaku usaha perikanan di Tanah Air," jelas Dewi.

 

Rencananya, perjanjian ini akan berlaku selama lima tahun dari 2025 hingga 2030. Dengan kemungkinan perpanjangan berdasarkan evaluasi tahunan.

 

Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menegaskan komitmen Indonesia untuk memanfaatkan sumber daya kelautan dan perikanan melalui pendekatan yang menjunjung tinggi prinsip keberlanjutan lingkungan, keadilan sosial, dan pertumbuhan ekonomi yang inklusif

 

HUMAS DITJEN PDSPKP

Sumber:

KKP WEB

Accessible Control
cursor Bigger Cursor
brightness Brightness
contrast Contrast
monochrome Grayscale
revert Undo Changes
Logo Logo
KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA

JL. Medan Merdeka Timur No.16 Jakarta Pusat

Telp. (021) 3519070 EXT. 7433 – Fax. (021) 3864293

Email: humas.kkp@kkp.go.id

Call Center KKP: 141

Media Sosial

Pengunjung

1 2
© Copyright 2025, Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia